Siapa sih yang nggak akrab dengan kutipan kata kata di atas? Ya, itu adalah sepenggal kalimat gombal yang diucapkan oleh Dilan, seorang tokoh dalam novel karya Pidi Baiq berjudul Dilan yang digambarkan sebagai remaja SMA nakal tapi sangat romantis kepada kekasihnya yang bernama Milea. Hebatnya, novel ini juga telah digarap dalam sebuah film yang akan tayang pada 25 Januri 2018 mendatang.
Berikut adalah kumpulan quotes/ kutipan kata kata romantis Pidi Baiq yang terdapat dalam novel Dilan: Dia adalah Dilanku tahun 1990 yang terbit tahun 2014 dan Milea: Suara dari Dilan yang terbit tahun 2016
30 Kata Kata Romantis Dalam Novel Dilan Karya Pidi Baiq
“Dia tidak hebat, tidak sama sekali malahan dia biasa saja, tetapi dia bisa membuat senang dengan hal-hal sederhana." -Milea.
"Jika Hujan, Aku tidak akan memberikanmu sebuah jaket, Sebab jika aku sakit, lalu siapakah yang akan menjagamu?" -Dilan
"Tolong sampein ke Bunda Terima kasih udah lahirin orang yang aku cinta" -Milea
"Kalau kamu bohong, itu hak kamu asal jangan aku yang bohong ke kamu." -Dilan
"Jangan rindu. Ini berat. Kau takkan kuat. Biar aku saja." -Dilan
"Aku merindukannya dan tidak bisa mendapatkan dia keluar dari pikiranku, jujur aku tidak bisa melupakannya." -Milea
"Milea, jangan bilang ke aku ada yang menyakitimu. Nanti besoknya orang itu akan hilang." -Dilan
"Walau tubuhku di situ, tetapi pikiranku terus mengembara ke Dilan. Sungguh, aku tidak pernah berpikir akan mencintai orang lain selain Dilan. aku hanya ingin Dilan." -Milea
"Kalau mencintaimu adalah kesalahan, yasudah biar aku salah terus saja." Dilanku 1990
"Memang tidak salah untuk berharap, tapi aku harus tahu kapan berhenti" -Milea
"Milea kamu cantik, tapi aku belum mencintaimu. Enggak tahu kalau sore. Tunggu aja." -Dilan
"Hidup itu misterius, kita tidak akan pernah benar-benar mengerti mengapa kenyataan harus berakhir seperti itu aku harus bisa menerimanya" -Milea
"Aku gak pandai cemburu. Malahan, kalau kamu ninggalin aku, aku gak bisa apa-apa. Bisaku cuma mencintaimu." -Dilan
"Aku merasa terjebak di dalam keadaan yang mengambang. Terus memandang keluar jendela mobilku dan semua yang kulihat adalah kenangan." -Milea
"PR-ku adalah merindukanmu. Lebih kuat dari Matematika. Lebih luas dari Fisika. Lebih kerasa dari Biologi." Dilan
"Tapi biar bagaimanapun, itu adalah harinya, di mana dan kapan pun, setiap aku mengingatnya, aku akan langsung tersenyum." -Milea
"Dik jangan pergi jauh-jauh kan ada darahku di tubuhmu"
"Dia bukan gadis yang harus nampak mewah agat terlihat keren oleh isi dunia dan tidak merasa harus memiliki apa-apa yang tidak dia butuhkan hanya agar bisa sama dengan yang lain." -Dilan
"Kalau kamu ninggalin aku, itu hak kamu, asal jangan aku yang ninggalin kamu. Aku takut kamu kecewa." -Dilan
"Dulu, segala sesuatu tampak indah, Sama sekali aku tidak pernah berpikir bahwa akhirnya kita harus berpisah. Sulit untuk dipercaya, tetapi itulah yang terjadi." -Milea Suara dari Dilan
"Biar bagaimanapun tidak ada yang akan baik-baik saja tentang sebuah perpisahan"
"Aku tidak cemburu. Dia adalah bagian diriku. Dia adalah teritorialku, wilayah yang sudah menjadi milikku." -Dilan
"Dan masa lalu bukan untuk diperdebatkan" -Dilan
"Walau bagaimanapun, tempat itu menjadi salah satu saksinya untuk banyak kenangan yang pernah aku alami bersama ayah." -Dilan
"Masa lalu adalah masa lalu, tak usah dihindari atau kau tolak. Masa lalu akan menjadi penasihat yang baik. Tidak ada gunanya kau sesali. biarlah itu hadir sebagai aliran yang membawamu peergi ke tujuan yang lebih baik." -Bunda Dilan
"Tidak akan ada satupun orang yang terbiasa dengan kehilangan."
"Dan sekarang, yang tetap dalam diriku adalah kenangan di sanalah kamu selalu." Milea Suara dari Dilan
"Tenang saja, perpisahan tak menyedihkan, yang menyedihkan adalah bila habis itu saling lupa"
"Kalau aku jadi presiden yang harus mencintai seluruh rakyatnya, aduh, maaf, aku pasti tidak bisa karena aku cuma suka milea." -Dilan
"Aku merasa terjebak di dalam keadaan yang mengambang. Terus memandang keluar jendela mobilku dan semua yang kulihat adalah kenangan." -Milea
"Tapi biar bagaimanapun, itu adalah harinya, di mana dan kapan pun, setiap aku mengingatnya, aku akan langsung tersenyum." -Milea
"Dik jangan pergi jauh-jauh kan ada darahku di tubuhmu"
"Dia bukan gadis yang harus nampak mewah agat terlihat keren oleh isi dunia dan tidak merasa harus memiliki apa-apa yang tidak dia butuhkan hanya agar bisa sama dengan yang lain." -Dilan
"Kalau kamu ninggalin aku, itu hak kamu, asal jangan aku yang ninggalin kamu. Aku takut kamu kecewa." -Dilan
"Dulu, segala sesuatu tampak indah, Sama sekali aku tidak pernah berpikir bahwa akhirnya kita harus berpisah. Sulit untuk dipercaya, tetapi itulah yang terjadi." -Milea Suara dari Dilan
"Biar bagaimanapun tidak ada yang akan baik-baik saja tentang sebuah perpisahan"
"Aku tidak cemburu. Dia adalah bagian diriku. Dia adalah teritorialku, wilayah yang sudah menjadi milikku." -Dilan
"Dan masa lalu bukan untuk diperdebatkan" -Dilan
"Walau bagaimanapun, tempat itu menjadi salah satu saksinya untuk banyak kenangan yang pernah aku alami bersama ayah." -Dilan
"Masa lalu adalah masa lalu, tak usah dihindari atau kau tolak. Masa lalu akan menjadi penasihat yang baik. Tidak ada gunanya kau sesali. biarlah itu hadir sebagai aliran yang membawamu peergi ke tujuan yang lebih baik." -Bunda Dilan
"Tidak akan ada satupun orang yang terbiasa dengan kehilangan."
"Dan sekarang, yang tetap dalam diriku adalah kenangan di sanalah kamu selalu." Milea Suara dari Dilan
"Tenang saja, perpisahan tak menyedihkan, yang menyedihkan adalah bila habis itu saling lupa"
"Kalau aku jadi presiden yang harus mencintai seluruh rakyatnya, aduh, maaf, aku pasti tidak bisa karena aku cuma suka milea." -Dilan
BONUS :V
Quotes #1
Quotes #1
Kalau gue yang diginiin sih udah senyam senyum sendiri.
Quotes #2
Mana ada orang yang mau nyakitin Milea kalo nantinya dihilangin sama Dilan!
Quotes #3
Dilan kuat bawa rindunya untuk Milea.
Quotes #4
Dilan siap salah demi mencintai Milea.
Quotes #5
Duh, Dilan kepedean!
Quotes #6
Gombalannya bikin senyam senyum!
Quotes #7
Nah kata-kata ini nih yang buat kepikiran para cewek.
Quotes #8
Kayanya cuman Dilan doang deh yang menyatakan cintanya kaya gini.
Quotes #9
Duh meleleh hati ini Bang!
Quotes #10
Tinggal memilih bagaimana kamu memutuskan hubungan ini!
Itulah beberapa quotes dari novel Dilan yang bikin baper. Jika kita membicarakan cinta memang tidak ada habis-habisnya. Tinggal bagaimana kalian memanfaatkan cinta menjadi hal yang positif.